Ketika
sariawan datang, rasanya nggak nyaman banget. Bikin susah makan dan
bicara. Tapi terkadang, kita suka menyepelekan sariawan. Hmm, padahal
sariawan adalah peradangan yang berada di mulut. Kalau nggak segera
diobati, bisa terjadi infeksi. Dalam kasus tertentu, sariawan yang
menahun bisa menjadi awal dari kanker mulut. Makanya, penting untuk tahu
penyebabnya, nih.
Virus
Bila tiba-tiba dalam mulut timbul banyak sariawan dan kemunculannya disertai demam, bisa jadi ini bukan bukan sariawan biasa. Gejala sariawan seperti ini biasanya disebabkan oleh virus. Penularannya bisa lewat udara atau terkena bekas liur orang yang membawa virus tersebut. Dalam beberapa kasus, sariawan yang disebabkan virus juga bisa menimbulkan herpes dan pembengkakan kelenjar mulut.
Bakteri
Sariawan jenis ini terjadi saat kita terkena sakit tenggorokan atau penyakit lainnya yang disebabkan oleh bakteri. Ini akan timbul ketika daya tahan tubuh kita berkurang. Segera minum antibiotik untuk mengusir bakteri tersebut.
Luka Berulang
Tidak sengaja menggigit lidah saat sedang makan malam. Nggak cuma sekali, tapi tiga kali. Alhasil, ada luka pada lidah kita. Lama-kelamaan luka bekas gigitan tersebut berubah menjadi sariawan. Untungnya, jenis ini tidak berbahaya dan akan hilang dengan sendirinya selama kurang lebih dua minggu.
Kurang Vitamin
Kekurangan vitamin B, C, dan zat besi bisa mengakibatkan jaringan dalam mulut melemah. Sehingga kulit di sekitar jaringan tersebut mudah robek. Ini dia yang mudah menyebabkan sariawan. Hal ini bisa diatasi dengan mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan mengandung vitamin tersebut.
Stres
Kondisi psikologis juga memicu timbulnya sariawan, lho. Katanya sih, saat kita stres, daya tahan tubuh akan menurun. Ini menyebabkan jaringan mulut kita juga melemah, makanya gampang terluka dan akhirnya menjadi sariawan. Ayu – Foto: Dok. FeminaGroup
Virus
Bila tiba-tiba dalam mulut timbul banyak sariawan dan kemunculannya disertai demam, bisa jadi ini bukan bukan sariawan biasa. Gejala sariawan seperti ini biasanya disebabkan oleh virus. Penularannya bisa lewat udara atau terkena bekas liur orang yang membawa virus tersebut. Dalam beberapa kasus, sariawan yang disebabkan virus juga bisa menimbulkan herpes dan pembengkakan kelenjar mulut.
Bakteri
Sariawan jenis ini terjadi saat kita terkena sakit tenggorokan atau penyakit lainnya yang disebabkan oleh bakteri. Ini akan timbul ketika daya tahan tubuh kita berkurang. Segera minum antibiotik untuk mengusir bakteri tersebut.
Luka Berulang
Tidak sengaja menggigit lidah saat sedang makan malam. Nggak cuma sekali, tapi tiga kali. Alhasil, ada luka pada lidah kita. Lama-kelamaan luka bekas gigitan tersebut berubah menjadi sariawan. Untungnya, jenis ini tidak berbahaya dan akan hilang dengan sendirinya selama kurang lebih dua minggu.
Kurang Vitamin
Kekurangan vitamin B, C, dan zat besi bisa mengakibatkan jaringan dalam mulut melemah. Sehingga kulit di sekitar jaringan tersebut mudah robek. Ini dia yang mudah menyebabkan sariawan. Hal ini bisa diatasi dengan mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan mengandung vitamin tersebut.
Stres
Kondisi psikologis juga memicu timbulnya sariawan, lho. Katanya sih, saat kita stres, daya tahan tubuh akan menurun. Ini menyebabkan jaringan mulut kita juga melemah, makanya gampang terluka dan akhirnya menjadi sariawan. Ayu – Foto: Dok. FeminaGroup
Source : gadis.co.id
0 komentar:
Posting Komentar